Saturday, November 21, 2009

Bolehkan memberi Zakat berbentuk Barang..??

Hari ini hari minggu, dan jam sudah menunjukkan pukul 12:31 yah lebih kurang begitu. Alhamdulillah kebutuhan jasmani dan rohani sudah terpenuhi,makan siang dan sholat zuhur di sebuah rumah makan di bilangan cikarang yang terkenal elit kulewati disela-sela aktifitas positif yang kulakukan pekan ini. Alhamdulillah hari ini sudah dua hal positif yang kulakukan, pagi tadi renang (after almost one year i'm not doing this..^^ fheeww.. it's fun and calming my heart) dan yang kedua adalah mengikuti seminar mengenai Blog dan Joomla. Humm in my mind when i setup my tought to follow this is planning to Grand Plan to RE-DESIGN my Blog so it can be what ever i like..ho..3x


So.. what will i write this time..is about zakat. Kemarin ni folks, aku nelpon ke kampung halaman, soalnya abi minta software editing suara. Dia sekarang lagi giat2nya menggunakan software itu untuk ngerekam suaranya saat mengaji. Yang ane tangkap sih, mungkin abi lagi usaha membangun fondasi dakwahnya dengan cara menyebarkan ayat2 AlQuran melalui suaranya dengan media elektronik yang ada saat ini..(keep up your spirit dad ^^/..ganbate).
Nah masalahnya versi software yang terbaru ane ga tau. jadilah ane telp abi.. Setelah nanya kabar dll, trus nanya versi softwarenya..eh tau2 lari ke masalah zakat..he..3x. Jadi gini ni folks..abi nanya kalau zakat penghasilan itu bole ga di berikan ke mustahiq dalam bentuk benda..nah loh ane juga bingung coz belum mendalami masalah zakat.. but thanks to Google..he..3x i can make some research to this problem.. and i thing to write it in here for share to you all folks.(why not..!! ^^/)

Makna Zakat
Menurut Bahasa(lughat), zakat berarti : tumbuh; berkembang; kesuburan atau bertambah (HR. At-Tirmidzi) atau dapat pula berarti membersihkan atau mensucikan (QS. At-Taubah : 10) Menurut Hukum Islam (istilah syara'), zakat adalah nama bagi suatu pengambilan tertentu dari harta yang tertentu, menurut sifat-sifat yang tertentu dan untuk diberikan kepada golongan tertentu (Al Mawardi dalam kitab Al Hawiy) (dompetdhuafa.or.id/zakat).
Nah dalam QS At-taubah (9): 60 menjelaskan tentang delapan golongan yang jadi zakat yaitu orang-orang fakir, orang-orang miskin, para pengurus zakat, para mustahiqmuallaf yang dibujuk hatinya, untuk memerdekakan budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah, dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.
Trus folks, ada ucapan dari Umar bin Khatthab r.a. yang berkata kepada Hammas, "Bayarlah zakat hartamu!" Hammas menjawab, "Saya hanya memiliki beberapa buah kantong kulit." Umar menyuruh, "Taksir harganya lalu bayar zakatnya." Dari pendapat ini ane simpulkan kalau beliau lebih cenderung menyerahkan zakat dalam bentuk harta karena sisi kegunaannya bagi si mustahiq tadi. Ada juga pendapat dari Syekh Yusuf Qardhawi (semoga Allah merahmatinya), bahwa membayar zakat dengan menggunakan uang adalah yang lebih sesuai untuk kondisi zaman sekarang, karena lebih memudahkan kaum muslimin dalam pembayaran zakat dan lebih mudah dalam perhitungannya.

Nah dari beberapa sumber dasar diatas, menurut ane kita menyimpulkan kalau intinya zakat itu adalah sesuatu yang kita keluarkan kepada orang yang membutuhkan dengan tujuan mencari ridha Allah dan membersihkan harta kita. Kemudian harta yang kita keluarkan tersebut haruslah berguna atau dapat dimanfaatkan oleh yang menerimanya. Jadi boleh saja kita memberikan zakat dalam bentuk barang, namun perlu dipertimbangkan kembali apakah barang yang kita sumbangkan berguna ke mustahiq atau tidak. Bisa saja kita berpikir maju dan baik untuk kebaikan mustahiq dengan menyediakannya peralatan untuk berdagang atau bertani..tetapi ketika kemudian hal yang menjadi kebutuhan mustahiq itu adalah masalah pangan, tentu aja zakat tadi sedikit menyulitkan mustahiq, karena ia harus menjual zakat itu untuk mendapatkan uang dan membeli kebutuhan pangannya.
Humm oleh karena itu folks..in my opinion, i thing the most important things is to communicate your idea to mustahiq.Does things that will you give to them has the meaning for their life and their need or not..? just that simple.. "COMMUNICATION" ^^
Semoga artikel ini menambah pengetahuan bagi yang membacanya
Wallahua'lam bisshawab.. ^^
sumber rujukan lain : baitul maal hidayatullah

No comments:

Post a Comment